Minggu, 30 Maret 2014

Ketika Dia Sudah Tua


Ketika Dia Sudah Tua, bukanlah dia yang dulu. 
Mengertilah, bersabarlah sedikit terhadapnya. 

Ketika pakaiannya kotor karena makanan, 
ketika dia lupa cara memakai pakaian, 
ingatlah bagaimana dia dahulu mengajarimu. 

Ketika dia berulang-ulang berkata-kata tentang 
sesuatu yang telah bosan kau dengar, bersabarlah 
mendengarkannya, ketika kau kecil, dia harus 
mengulang cerita yang telah beribu-ribu kali 
diceritakan agar kau tertidur. 


Ketika dia memerlukanmu untuk membantunya, 
jangan marah padanya, ingatlah sewaktu kecil, 
ia harus memakai segala cara untuk membantumu. 

Ketika dia tak paham dengan hal-hal yang baru, 
jangan menertawakannya, pikirkan bagaimana dulu 
dia begitu sabar menjawab setiap "MENGAPA" darimu. 

Ketika dia tak dapat berjalan, ulurkan tanganmu yang 
masih kuat untuk memapahnya, seperti dia 
memapahmu saat kau belajar berjalan. 

Ketika dia lupa akan apa yang dibicarakan, 
berilah dia waktu untuk mengingatnya. 

Sebenarnya baginya, apa yang dibicarakan tidaklah penting, 
asalkan kau disampingnya mendengarkannya, dia sudah puas. 

Ketika kau memandangnya yang mulai menua, janganlah bersedih. 
Mengertilah, dukunglah dia seperti dia menghadapimu ketika 
kau mulai belajar menjalani kehidupan. 

Waktu itu dia memberi petunjuk bagaimana menjalani kehidupan ini, 
sekarang temanilah dirinya menjalankan sisa hidupnya. 

Beri dia cinta dan kesabaranmu, dia akan memberikan senyuman 
yang tulus, dalam senyum itu terdapat cinta yang tak terhingga untukmu. 

"I Love You Mom" 

Source - http://referensidunia.blogspot.com/2011/07/ketika-dia-sudah-tua.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar